Baper Tingkat Tinggi - Sebuah Pengakuan

Assalamu 'alaikum Guys...

Lama juga tidak nge-blog... dan sebenarnya saat saya mengetik apa yang kalian baca ini. saya sudah mau turn off computer, tapi mengingat saya lama tidak menyapa kalian, membuka about iskandar yang tidak di temukan di sosial media. akhirnya saya putuskan untuk lanjut setelah menghabiskan banyak waktu menonton youtube.

sejujurnya saya benci mau mengakui ini.. tapi ini adalah salah satu sisi dari seorang Iskandar Dorman yang saya buka khusus untuk pengunjung blog saya. okeehhh.... Sejak tanggal 25 Januari yang lalu sebuah film bioskop yang diangkat dari sebuah karya novelis remaja ternama yang lagi laris parah sudah berhasil membuatku Baper tidak karuan. mendengar nama novelis remaja jangan mengira dia adalah seorang teenager, dia adalah PAPA BAIQ novelis berusia 40 Tahunan.

Yaahh... Kamu Pasti Tahu... Film DILAN 1990, Hingga saat artikel ini ku posting setidaknya saya sudah menonton Film DILAN 1990 sebanyak 6 kali.  Waawww... Bego Yaahh... Kayak nggak ada Film lain ajaahh.... Saya Pertama kali nonton Film ini di Makassar, kemudian di Gorontalo, lalu pas balik ke makassar nonton lagi, nonton lagi, dan setiap saya nonton, saya nggak pernah mau ngajak atau di ajak orang lain, dan saya pilih seat-nya lebih suka mojok.

aaaarrrggghhh...... Tapi Malu eh Mau Bilang... begitu salah satu Dialog Dilan ke Nandan waktu di Kantin, dan kira2 seperti itu juga saya saat mengetik artikel ini.

Kenapa Baper ?
Saya Menilai Kalau Sosok Dilan itu tipe laki-laki gentlement di zamannya, yang kalau kata jonny Iskandar Bukan Pengemis Cinta... Tapi setelah dia mendapatkan cintanya, dia akan benar-benar menjaganya. buat yang pernah baca novelnya akan bikin lebih Baper lagi, karena ternyata DILAN harus merelakan Milea dengan orang lain, dan sebenarnya itu adalah bukti cintanya juga ke MILEA yang tidak ingin mengekang MILEA dan ingin melihat MILEA bahagia, meskipun ternyata bukan bersama dirinya. hadeeehhhh........ belum lagi gombalan gombalan dan trik triknya yang bikin saya pingin kembali ke zaman SMA. hehehehe.....

Pendapat Tentang Novel dan Film DILAN 1990 ?
Menurut saya, betul apa yang dikatakan IQBAAL RAMADHAN bahwa Film ini adalah sebuah visualisasi terbaik dari Novelnya sendiri dan ayah PIDI BAIQ betul2 menemukan sosok DILAN & MILEA yang tepat. meskipun diluar sana banyak yang nyinyir dengan kesuksesan mereka.

Apakah Setelah Menonton FIlm DILAN membawa sesuatu perubahan dalam keseharian ?
Ya.... Lebih kepada belajar GOMBAL kepada Mantan pacarku @UmmuALilah, trus suka menirukan beberapa dialog dan adegan dari Film DILAN 1990

Apa HarapanMu pada para penonton dan pembaca Novel DILAN ?
Ambil nilai positifnya, buang nilai negatifnya. misalkan kepada pergaulan remaja. ditahun 1990 itu pengajian dan ceramah masih belum se intens jaman now... sehingga seperti itulah kisah mereka.. kalau zaman sekarang yah jangan di tiru... kita semakin mendekati kiamat... jadi jangan ada bonceng-boncengan, peluk-pelukan, cium ciuman di usia remaja... kalau udah kebelet, mending nikah aja.. Nikah Halal, Zina Haram.

Apa HarapanMu pada FILM DILAN 1990 ?
Meskipun pahit, karena DILAN dan MILEA ternyata Putus, Saya ingin ada Film DILAN 1991, dan kalau boleh Happy Ending lah... hehehe.... Ubah Jalan Ceritanya.... :-D

oke guys that's it aboutiskandar, terima kasih kunjungannya... sekarang Jam 00:07 WITA dan sudah pindah ke Tanggal 25 February 2018. Selamat beristirahat.... besok hari minggu... luangkan waktu ke kuburan yaahh !!!! Tanya Dong Kenapa  ?????? Biar Kujawab.... Supaya Kamu Ingat... Hidup itu Singkat.....

Siiipp Laahh... Sampai Ketemu di Sosmed, Jangan Lupa Subsribed Youtube.com/IskandarDorman atau youtube.com/IDORMANful dan Follow Instagram @IskandarDorman

See Yaa......